Pulau Moyo yang terletak di Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat semakin populer di kalangan wisatawan, khususnya setelah sejumlah selebriti dunia berkunjung ke sana. Beberapa nama besar seperti mendiang Putri Diana, Mick Jagger, Edwin van der Sar, serta pasangan artis Korea Rain dan Kim Tae Hee, pernah menghabiskan waktu libur mereka di pulau eksotis ini.
Dengan luas sekitar 350 km², ketinggian maksimum 671 meter, dan garis pantai sepanjang 88 km, Pulau Moyo menyuguhkan berbagai destinasi alam dan pengalaman unik. Berikut panduan lengkap untuk liburan maksimal di Pulau Moyo!
Table Of Contents
Cara Mencapai Pulau Moyo
1. Menuju Pulau Sumbawa
Untuk mencapai Pulau Moyo, Anda harus terlebih dahulu tiba di Pulau Sumbawa, tepatnya di Kota Sumbawa Besar. Kota ini dapat diakses melalui dua jalur:
- Jalur Udara: Pesan penerbangan menuju Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III (kode: SWQ) di Kota Sumbawa Besar.
- Jalur Darat dari Pulau Lombok: Naik kapal ferry dari Pelabuhan Kayangan di Lombok Timur menuju Pelabuhan Poto Tano di Sumbawa Barat. Dari Poto Tano, lanjutkan perjalanan dengan kendaraan bermotor selama sekitar 2 jam hingga tiba di Kota Sumbawa Besar.
2. Menyeberang ke Pulau Moyo
Setelah tiba di Kota Sumbawa Besar, ada dua pilihan transportasi untuk menyeberang ke Pulau Moyo:
- Public Boat: Dengan tarif sekitar Rp 50.000 untuk wisatawan lokal dan Rp 75.000 untuk wisatawan asing, public boat berangkat dari Muara Kali Pantai Jempol, sekitar 10 menit dari bandara. Namun, jadwalnya sering kali tidak pasti, sehingga waktu keberangkatan dapat molor hingga siang.
- Private Boat: Jika ingin jadwal yang lebih fleksibel dan akses ke lebih banyak destinasi wisata, Anda bisa menyewa private boat. Tarifnya berkisar antara Rp 2.000.000 hingga Rp 3.000.000 per hari, tergantung jenis boat yang Anda pilih (slow atau fast boat).
Waktu Terbaik Berkunjung ke Pulau Moyo
Hindari perjalanan pada bulan Januari hingga Maret karena kondisi angin barat yang membuat perairan menuju Pulau Moyo bergelombang. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah antara April hingga Desember, terutama setelah musim hujan saat debit air terjun sedang tinggi, membuat pemandangan semakin indah.
Tempat-Tempat Wisata di Pulau Moyo
1. Air Terjun Mata Jitu
Air terjun ini adalah daya tarik utama Pulau Moyo, dikenal dengan undakannya yang indah dan air biru tosca yang jernih. Untuk mencapainya, Anda perlu naik ojek dari Desa Labuan Aji (Rp 100.000/orang), kemudian berjalan kaki sekitar 5 menit dari area parkir ojek.
2. Lady Pool / Queen Waterfall
Destinasi kolam alami ini terkenal sebagai tempat di mana mendiang Lady Diana pernah berkunjung. Hanya perlu berjalan sekitar 10 menit ke hulu dari Air Terjun Mata Jitu untuk menikmati pemandangan yang menenangkan di kolam ini.
3. Air Terjun Diwu Mbai
Diwu Mbai adalah air terjun yang cocok untuk Anda yang menyukai petualangan. Di sini, Anda bisa melompat dari ketinggian 4 meter menggunakan tali. Ojek ke tempat ini dapat Anda sewa dengan tarif Rp 50.000/orang dari Desa Labuan Aji.
4. Pantai Tanjung Pasir
Terletak di ujung timur Pulau Moyo, pantai berpasir putih ini adalah destinasi favorit untuk snorkeling dan menikmati pemandangan bawah laut. Untuk menghemat biaya, Anda bisa mencarter boat dari Desa Aik Bari, yang lebih dekat.
5. Pantai Raja Sua
Pantai Raja Sua merupakan tempat favorit untuk snorkeling dengan terumbu karang yang beragam. Terletak sekitar 20 menit dari Pantai Tanjung Pasir, Anda bisa mencapainya menggunakan perahu motor.
6. Pantai Brang Sedo
Sebelum tiba di Desa Labuan Aji, Anda bisa mampir di Pantai Brang Sedo, yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya. Mintalah boatman untuk berhenti sejenak di sini agar Anda bisa menikmati pemandangannya.
7. Pantai Ai Manis
Pantai ini menawarkan pasir putih lembut dan pepohonan yang rindang. Selain pantainya, Anda juga bisa menjelajahi hutan sekitar, tempat Anda mungkin bisa melihat rusa hutan atau burung langka.
8. Pantai Poto Jarum
Pantai ini sering dikunjungi oleh tamu Hotel Amanwana, sebuah hotel eksklusif di Pulau Moyo. Anda bisa meminta boatman untuk singgah di sini sebelum melanjutkan perjalanan ke Desa Labuan Aji.
9. Takat Sagele
Pulau kecil ini muncul saat air laut surut dan hilang saat pasang. Takat Sagele adalah tempat yang sempurna untuk snorkeling dengan beragam ikan. Lokasinya sekitar 15 menit dari Desa Labuan Aji menggunakan perahu motor.
10. Pantai Batu Kapal (Crocodile Head Beach)
Pantai Batu Kapal dikenal sebagai salah satu spot terbaik untuk menikmati sunset. Anda bisa mencapainya dengan ojek dari Desa Labuan Aji dengan biaya Rp 50.000/orang.
11. Pantai Sangelo
Pantai Sangelo adalah spot snorkeling yang luar biasa, dengan terumbu karang yang padat dan berwarna-warni. Karena jaraknya cukup jauh dari Desa Labuan Aji, Anda perlu menyewa boat tambahan untuk mencapai lokasi ini.
12. Air Terjun Sangelo
Air terjun ini berjarak sekitar 15 menit berjalan kaki dari Pantai Sangelo. Meskipun kurang terkenal, keindahan alamnya membuat perjalanan ini sepadan.
Dengan panduan ini, Anda siap menjelajahi keindahan Pulau Moyo. Pastikan untuk merencanakan perjalanan dan memesan boat terlebih dahulu agar Anda dapat menikmati liburan yang nyaman. Selamat menikmati keindahan alam dan keunikan budaya Pulau Moyo!
Pulau moyo sangat luar biasa
Apa bisa share kontak untuk charter boat nya kak?
Bisa kontak kami ke nomor +6282144356010 ya kak