Hiu Paus di Pulau Sumbawa dapat ditemui di Teluk Saleh, sebuah teluk terbesar di Sumbawa yang terhubung dengan Laut Flores dan berdekatan dengan Pulau Moyo. Teluk ini memiliki luas sekitar 1.459 km². Dengan wilayah seluas itu, bagaimana caranya menemukan Hiu Paus? Simak panduan lengkapnya di bawah ini!
Table Of Contents
1. Cara Menuju Lokasi Hiu Paus Sumbawa
1.1. Menuju Kota Sumbawa Besar
Pulau Sumbawa berada di Provinsi Nusa Tenggara Barat, di antara Pulau Lombok dan Labuan Bajo, Flores. Ada dua cara untuk mencapai Sumbawa:
- Via udara: Pesan penerbangan ke Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III di Kota Sumbawa Besar (kode penerbangan SWQ).
- Via darat dari Lombok: Naik kapal feri dari Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur, menuju Pelabuhan Poto Tano, Sumbawa Barat. Setelah itu, lanjutkan perjalanan darat sekitar 2 jam menuju Kota Sumbawa Besar.
1.2. Dari Kota Sumbawa Besar ke Desa Labuan Jambu
Dari Kota Sumbawa Besar, perjalanan ke Desa Labuan Jambu memakan waktu sekitar 3 jam menggunakan kendaraan bermotor. Desa ini adalah desa pesisir di Kecamatan Tarano, di mana mayoritas penduduknya adalah nelayan. Anda dapat menginap di homestay lokal atau rumah warga untuk mendapatkan pengalaman yang lebih otentik.
Untuk penginapan dan informasi wisata Hiu Paus, Anda dapat menghubungi Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) setempat atau Kantor Desa Labuan Jambu.
1.3. Dari Desa Labuan Jambu ke Teluk Saleh
Hiu Paus biasanya terlihat di pagi hari, sekitar pukul 06.00, saat nelayan mengangkat jaring di bagan. Karena itu, disarankan untuk menginap di Desa Labuan Jambu dan berangkat ke Teluk Saleh sekitar pukul 04.00 pagi. Perjalanan dari desa ke Teluk Saleh memakan waktu sekitar 2 jam dengan perahu nelayan.
Penggunaan guide lokal sangat dianjurkan agar Anda dapat langsung menuju ke lokasi bagan yang tepat, di mana Hiu Paus sering muncul.
2. Waktu Terbaik Melihat Hiu Paus di Sumbawa
Hiu paus biasanya muncul di perairan Teluk Saleh, Sumbawa, sepanjang tahun, yaitu sekitar April hingga November. Pada musim ini, kondisi laut lebih tenang, air lebih jernih, dan cuaca mendukung aktivitas snorkeling atau menyelam. Kehadiran mereka sering dikaitkan dengan musim ikan kecil dan plankton, yang menjadi sumber makanan utama hiu paus.
Hindari berkunjung saat Bulan Januri – Maret karena seringkali cuaca tidak menentu seperti ombak yang cukup besar dan arus yang cukup kuat, sehingga jarang ada nelayan bagan yang turun melaut saat bulan tersebut.
3. Biaya Wisata Hiu Paus di Sumbawa
Berikut adalah rincian biaya yang perlu Anda siapkan untuk pengalaman melihat Hiu Paus:
- Akomodasi homestay: Rp 350.000 per orang.
- Makan: Sekitar Rp 20.000 per porsi di warung lokal.
- Sewa perahu nelayan (Begoq): Rp 800.000 – Rp 1.000.000, tergantung lokasi bagan (kapasitas 10 orang).
- Fee pemilik dan kru bagan: Rp 1.500.000 per bagan.
- Biaya konservasi: Rp 50.000 per orang.
- Entrance fee: Rp 50.000 per orang (Rp 20.000 untuk kas desa dan Rp 30.000 untuk BUMDes).
- Guide lokal: Rp 500.000.
Biaya ini belum termasuk transportasi menuju Desa Labuan Jambu. Berwisata dalam kelompok disarankan agar biaya bisa dibagi.
4. Protokol Interaksi dengan Hiu Paus
Hiu Paus adalah hewan langka yang dilindungi, sehingga ada aturan ketat dalam berinteraksi dengannya. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Jangan menyentuh Hiu Paus: Selain berbahaya bagi pengunjung, sisik plakoid Hiu Paus tajam dan dapat melukai Anda.
- Jaga jarak minimal 3 meter: Kibasan ekornya cukup kuat dan dapat membahayakan jika terlalu dekat.
- Matikan blitz kamera: Cahaya dapat mengganggu Hiu Paus dan mengakibatkan perilaku yang tak terduga.
- Ikuti arahan guide lokal: Untuk memastikan keselamatan Anda dan Hiu Paus.
5. Tips Tambahan untuk Wisata Hiu Paus di Sumbawa
- Sarapan sebelum menyeberang ke Teluk Saleh: Atau minta guide untuk menyiapkannya.
- Persiapkan perlindungan sinar matahari: Perahu nelayan (Begoq) cukup terbuka. Mintalah terpal kepada guide untuk melindungi Anda dari terik matahari.
- Gunakan penyumbat telinga: Suara mesin perahu cukup bising, jadi bawalah kapas atau pelindung telinga.
- Tenang saat snorkeling: Jika Hiu Paus mendekati Anda, berenanglah menjauh dengan perlahan.
- Perhatikan keamanan saat turun dan naik perahu: Minta guide untuk menjadi orang pertama yang turun dan terakhir naik agar keselamatan Anda terjamin.
Dengan mematuhi aturan dan tips di atas, Anda bisa menikmati pengalaman berinteraksi dengan Hiu Paus di Sumbawa dengan aman dan nyaman. Jangan lupa untuk membawa kamera tahan air agar momen langka ini dapat diabadikan dengan sempurna! Bagaimana, tertarik? Ayo rencanakan perjalanan Anda dan temukan keajaiban Teluk Saleh!